Awal mula berlangsungnya Imlek atau Tahun Baru China diyakini terjadi pada zaman Dinasti Shang pada 1600 hingga 1046 SM, atau sekitar 3500 tahun yang lalu.
Pada zaman itu, orang orang mengadakan upacara pengorbanan sebagai bentuk menghormati dewa, sekaligus menyembah alam sambil memberkati hasil panen pada pergantian tahun.
Sejarah Imlek pada era Dinasti Shang turut diwarnai dengan cerita legenda terkait serangan monster bernama Nian.
Nian digambarkan sebagai monster kejam bergigi taring, pemakan hewan ternak, hasil bumi, sampai manusia. Sosok Nian juga dianggap seperti 'monster tahunan' yang selalu menyerang kehidupan manusia setiap malam tahun baru.
Salah satu cara untuk mencegah serangan Nian yang menghancurkan harta benda, warga rela menghidangkan beberapa makanan di setiap pintu rumah untuk Nian.
Konon, menurut nasihat leluhur, sosok monster Nian takut dengan suara keras seperti petasan dan hal-hal bewarna merah. Oleh sebab itu, orang-orang mulai memasang lentera merah dan gulungan kertas merah di setiap jendela serta pintu rumah mereka untuk mencegah Nian masuk.
Kemudian, ada juga bambu bakar atau sekarang diganti dengan petasan untuk menakut-nakuti Nian. Hal ini dipercaya membuat Nian tidak pernah muncul lagi.
0 comments:
Post a Comment